Unaya News

Pendidikan

FIKes Unaya Gelar Pelatihan BT&CLS

FIKes Unaya Kembali Gelar Pelatihan BT&CLS bersama AGD 118 guna tingkatkan Kompetensi Perawat di Bidang Kegawatdaruratan

iqb

photos-fikes pelatihan ST dan CLS-1747624649216-54445.jpeg

19 Mei 2025

Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan (FIKes) Universitas Abulyatama (Unaya) kembali menyelenggarakan Pelatihan Basic Trauma & Cardiac Life Support (BT&CLS) bersama AGD 118, bekerja sama dengan Koordinator Wilayah (Koorwil) AGD 118 Aceh. Kegiatan ini berlangsung pada 13–18 Mei 2025 dengan sesi praktik dilaksanakan di Laboratorium Rumah Sakit Mini Ummi Rosnati (RSMUR) FIKes Unaya.


Pelatihan ini mencakup empat materi utama, yakni Initial Assessment, Resusitasi Jantung Paru (RJP), Defibrilasi Listrik (DC Shock), dan Interpretasi Elektrokardiografi (EKG). Adapun instruktur yang mengisi kegiatan ini adalah para praktisi dan akademisi berpengalaman: Ns. Anwar, M.Kep., Ph.D., Ns. Muzni, Ns. Irma Suryani, dan Ns. Mairoel, M.Kep.


Ns. Anwar, M.Kep., Ph.D selaku Ketua Tim Instuktur AGD 118 menambahkan kompetensi yang menjadi tujuan yang harus dicapai oleh perawat dalam pelatihan BT&CLS adalah mampu melakukan Bantuan Hidup Dasar (BHD), mampu melakukan penilaian awal (initial assessment), mampu melakukan penatalaksanaan pasien dengan gangguan pernafasan dan jalan nafas (airway and breathing), mampu melakukan penatalaksanaan pasien akibat trauma seperti kepala dan spinal, thorak dan abdomen, musculoskeletal dan luka bakar, mampu melakukan penatalaksanaan pasien dengan gangguan sirkulasi, mampu melakukan penatalaksanaan kegawatdaruratan kardiovaskuler, mampu melakukan penatalaksanaan proses rujukan, mampu melakukan triage pasien ujar Anwar.


Koorwil AGD 118 Aceh, Ns. Rizki Hidayatullah, MH.Kes, menjelaskan bahwa pelatihan ini diikuti oleh 38 peserta, mayoritas merupakan alumni dari program Profesi Ners dan D3 Keperawatan Universitas Abulyatama. “Pelatihan ini dilaksanakan secara hybrid, menggabungkan metode daring dan luring, guna memberikan fleksibilitas sekaligus kedalaman materi. AGD 118 juga mengapresiasi atas fasilitas Lab RSMUR FIKes UNAYA yang sangat representatif dalam simulasi praktik BT&CLS, setiap ruangan materi telah disiapkan layaknya di Ruang Emergency dan Ruang Rawat RS,” ujarnya.


Dekan FIKes Unaya, Dr. Lensoni, M.Kes, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan selamat datang kepada peserta. Ia menyebutkan bahwa ini merupakan kali kedua pelatihan BT&CLS dilaksanakan di FIKes Unaya. “Kegiatan ini adalah bagian dari program fakultas untuk mendukung alumni memperoleh Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) sebagai bekal profesionalisme mereka di dunia kerja,” ujarnya.


Senada dengan itu, Koordinator Pusat Inovasi, Pelatihan dan Etik (PAPI) FIKes Unaya, Ns. Iskandar, M.Kep, menegaskan bahwa kegiatan BT&CLS ini merupakan bagian dari realisasi program kerja PAPI. “Ke depan, kami akan menyelenggarakan pelatihan-pelatihan lanjutan, seperti HIPERKES untuk tenaga kesehatan dan BONELS untuk bidan,” jelasnya.


Dengan pelatihan ini, FIKes Unaya menegaskan komitmennya dalam membekali para alumni dengan keterampilan praktis dan kompetensi terkini di bidang kegawatdaruratan, sejalan dengan kebutuhan dunia kerja dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan di Aceh dan sekitarnya.